Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang memberikan kesempaatan bagi mahasiswa/i untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karier masa depan. Salah satu program MBKM terbaru yang diluncurkan oleh pemerintah adalah Wirausaha Merdeka (WMK).
Wirausaha Merdeka adalah bagian dari program MBKM yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa belajar dan mengembangkan diri menjadi calon entrepreneur melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan. Program Wirausaha Merdeka ini mengajak para mahasiswa untuk berkolaborasi, beraksi, dan berbakti untuk negeri dalam perkembangan ekonomi masyarakat Indonesia.
Merespon hal tersebut, Universitas Nusa Mandiri bekerja sama dengan Nusa Mandiri Entrepreneur Center (NEC) mengadakan kegiatan sosialisasi Program Wirausaha Merdeka untuk memberikan informasi kepada mahasiswa yang tertarik dengan dunia wirausah dan ingin mengikuti kegiatan Wirausaha Merdeka. Kegiatan sosialisasi sendiri akan dilaksanakan pada hari Kamis, 21 Juli 2022 pukul 14.00-16.00 secara online melalui media zoom meeting dengan target peserta mahasiswa Universitas Nusa Mandiri minimal semester 5.

Kegiatan sosialisasi akan menghadirkan narasumber Siti Nurlela, M.Kom selaku koordinator MBKM Universitas Nusa Mandiri dan Maruloh, M.Kom sebagai PIC Program Wirausaha Merdeka Universitas Nusa Mandiri, dan dimoderatori oleh Muhammad Faisal, M.Kom. Maruloh, selaku PIC kegiatan mengharapkan dengan diadakannya sosialisasi Program Wirausaha Merdeka ini, mahasiswa menjadi tahu apa yang harus disiapkan dan apa yang harus dilakukan untuk mengikuti kegiatan tersebut.
“MBKM Wirausaha Merdeka merupakan program baru dari pemerintah, oleh karena itu sangat penting bagi mahasiswa yang akan mengikuti program tersebut untuk mengetahui seperti apa sistem Wirausaha Merdeka dan apa yang harus mereka siapkan sebelum mendaftar untuk ikut kegiatan tersebut”, ucap Maruloh